Pemkab Asahan Mengucapkan

Tetaplah menyatu janganlah ingin terpecah belah,
Capai hari esok bangsa yang cerah

Rabu, 30 November 2011

Pemkab Asahan Kembali Atasi Longsor di Tiga Desa


Humas Setdakab Asahan
Siaran Pers
Nomor    : 150/Humas/SP/11/2011
Tanggal   :  30 November 2011

Setelah terjadi longsor di kecamatan Bandar Pasir Mandoge Desa Huta Pandang Dusun IX Kabupaten Asahan, kini Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Asahan kembali menangani lonsor yang terjadi di beberapa titik di Desa Kecamatan tersebut.

Longsor terjadi di Desa Silau Jawa, Desa Gonting Sidodadi dan Desa Bandar Pasir Mandoge, kondisi terjadinya longsor tersebut langsung ditinjau oleh Bupati Asahan, Drs H Taufan Gama Simatupang  bersama sejumlah jajaran di Pemkab Asahan.

Kepala Bagian Humas Setdakab Asahan, Rahman Halim AP mengatakan informasi terjadinya longsor diketahui dari masyarakat. Mendengar hal tersebut, Bupati langsung menuju lokasi untuk melihat sejauh mana kondisinya.“ Begitu ada informasi, Kami langsung menangani secepatnya lonsor yang terjadi  di 3 tiga desa tersebut, seperti longsor sebelumnya Pemkab Asahan melakukan pengerjaan brojong di pinggir jurang, “Kepala Bagian Humas Setdakab Asahan, Rabu , 30 November 2011.

Kabag Humas meminta dengan kejadian longsor tersebut diminta masyarakat dapat memberikan perhatian dan partisipasinya serta dapat memberikan informasi dengan cepat. “ Karena lokasi longsor merupakan tanggung jawab kabupaten, Pemkab segera melakukan perbaikan, agar akses angkutan hasil perkebunan masyarakat dapat diangkut dengan lancar, “ sebut Kabag.

Megenai longsor yang menjadi tanggung jawab pihak provinsi, Kabag  menjelaskan bahwa pihak propinsi telah melakukan penanggulangan jalan Mandoge –Siantar yang merupakan urat nadi perekonomian masyarakat setempat.Selain Pemkab Asahan siap mengatasi longsor, Pemkab juga menyatakan siap melaksanakan pembagunan jalan mantap yang kini masih terus dilaksanakan, kondisinya ada yang masih dalam pengerjaan hotmix, lapem serta pengerasan. (Humas-1)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar