Siaran Pers
Nomor : 256/Humas/SP/03/2013
Tanggal : 25 Maret 2013
Bupati Asahan, Drs H Taufan Gama Simatupang MAP secara resmi membuka kegiatan Musabaqoh Tilawatil Qur’an (MTQ) yang ke 44 tingkat Kabupaten.
Asisten
Ekbang dan Kesra Pemkab Asahan, Zainal Arifin Sinaga selaku ketua panitia
pelaksana penyelenggara MTQ ke 44 dalam sambutannya mengatakan kegiatan MTQ ini
merupakan program pemerintah secara Nasional, dan dilaksanakan secara
berjenjang mulai dari tingkat desa / kelurahan hingga tingkat kabupaten dan
seterusnya ketingkat Propinsi hingga ke tingkat Nasional, pelaksanaan MTQ
selama empat hari terhitung sejak 25 maret hingga 29 Maret 2013, ujarnya.
Lebih
lanjut Zainal Arifin Sinaga mengatakan pelaksanaan MTQ tingkat kabupaten Asahan
ke 44 ini diikuti oleh 25 kecamatan yang ada di asahan, dengan menampilkan 5
cabang yang diperlombakan diantaranya Tilawah,Tahfiz,Fahmil, Syarhil dan
Khattil Qur’an .
Peserta yang mengikuti lomba Tilawah
sebanyak 199 orang terdiri dari golongan dewasa, remaja dan anak anak, cabang
Tahfiz sebanyak 57 orang golongan 30 juz,20 juz, 10 juz , 5 juz dan 1
juz, untuk cabang lomba Fahmil peserta sebanyak 20 grup , cabang Syarhil
sebanyak 21 grup dan cabang Khattil sebanyak 96 orang dengan katagori
perlombaan golongan tulisan naskah, Dekorasi dan hiasan Mushaf.
Bagi
peserta terbaik nantinya akan diberikan penghargaan dari Pemkab Asahan dengan
bentuk bingkisan serta uang pembinaan , dana penyelenggaraan ini dialokasikan
dan ditampung dalam APBD Asahan TA 2013.
Sementara itu, Bupati Asahan dalam
sambutannya mengatakan sangat terkesan dengan sarana tempat berlangsungnya MTQ
ke 44 ini, selain penataan dekorasi yang bernuasakan islami, juga bersih dari
sampah serta animo masyarakat Asahan dalam menyambut penyelenggaraan MTQ ini
perlu mendapat apresiasi yang tinggi, meskipun Camat Aek ledong Ali Nuddin
usai menjadi tuan rumah pelaksanaan MTQ ini harus meninggalkan kecamatan
ini dalam rangka pindah tugas ke tempat lain.
Selain itu Bupati Asahan juga
mengatakan dalam rangka menjaga keaslian Al Qur’an kita ummat islam wajib
melestarikan nilai nilai mulia dan universal yang diajarkan Al Qur’an, Al Qur’an
merupakan sumber petunjuk dan pedoman hidup yang tidak pernah kering, untuk itu
mari kita hayati arti dari kegiatan yang terkandung dari MTQ ini, kegiatan MTQ
bukan semata mata sebagai ajang untuk berlatih dan bertanding membaca Al Qur’an,
namun hendaknya MTQ ini agar dijadikan untuk dapat dipahami oleh ummat Islam ,
dengan semakin memahami subtansi dari ayat ayat suci yang terkandung dalam Al Qur’an
, insyaallah kita semua akan mampu memperkuat jati diri dan karakter
sehingga dapat melahirkan manusia qur’ani serta Visi dan Misi Asahan yang
Religius, Cerdas , Sehat dan Mandiri akan lebih terwujud.
Sebelumnya,
pembukaan MTQ ke 44 Kabupaten Asahan diawali dengan pawai
taaruf di jalan lintas Sumatera Utara (Jalinsum) Kecamatan Aek Ledong diikuti
oleh ratusan kafilah dari 25 Kecamatan se Kabupaten Asahan. (HUMAS-1)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar