Kasus Rabies Pada Manusia di Asahan Nihil

SIARAN PERS

HUMAS SETDAKAB ASAHAN

NOMOR           : 19/HUMAS/SP/II/2016

TANGGAL        : 14 FEBRUARI 2016

Dinas Kesehatan Kabupaten Asahan menyatakan kasus positif terinfeksi rabies pada manusia (Lyssa) masih nihil terjadi di Kabupaten Asahan.


Kepala Dinas Kesehatan, dr Hidayat meneyebutkan nihilya kasus tersebut mulai dari tahun 2014 hingga 2015. Namun untuk kasus gigitan hewan tersangka rabies selama tahun 2015 tercatat sebanyak 161 kasus. Sedangkan tahun 2014 kasusnya sebanyak 155 kasus.

“ Kalau manusia terinfeksi rabies, Asahan masih kosong. Tapi kasus gigitan hewan, Asahan mengalami kenaikan kasus,” demikian kata, dr Hidayat, Minggu, 14 Februari 2016 di Kisaran

Kepala Dinas menjelaskan selama tahun 2015, kasus gigitan hewan terbanyak di Asahan berada di Kecamatan Bandar Pasir Mandoge sebanyak 23 kasus. Disusul oleh Kecamatan Pulau Rakyat sebanyak 20 kasus. Kecamatan Bandar Pulau sebanyak 15 kasus, Kecamatan Air Batu 14 kasus, Kecamatan Kisaran Timur, Kelurahan Gambir Baru 12 kasus.

Dalam rangka mengantisipasi kasus tersebut, Dinas Kesehatan sudah siap turun lapangan bila terjadi kasus tersangka rabies.Dan pihaknya juga telah menyediakan vaksin antirabies yang cukup untuk masyarakat yang mengalaminya.

“ Stok obat-obatanya sudah kita siapkan di 23 puskemas di Asahan. Maka itu warga tidak perlu khwatir bila terjadi kasus rabies tersebut, ” kata Kepala Dinas Kesehatan, sembari mengatakan bila terjadi gigitan yang dilakukan binatang segera laporkan kepuskemas atau rumah sakit.(HUMAS-1)