Pemkab Asahan Mengucapkan

Tetaplah menyatu janganlah ingin terpecah belah,
Capai hari esok bangsa yang cerah

Selasa, 03 Februari 2015

Bupati Asahan Nilai Semangat Gotong Royong Memudar

Siaran Pers
Humas Setdakab Asahan
Nomor             : 018/Humas/SP/II/2015
Tanggal           : 3 Februari 2015

Bupati Asahan, Drs H Taufan Gama Simatupang MAP menilai semangat gotong royong mulai memudar. Akibat dari kurang dilestarikan semangat gotong royong maka dampaknya bakal banyak timbul sejumlah kasus penyakit.


Diantaranya, kata Bupati Asahan adalah persoalan Demam Berdarah Dengue (DBD). Hal ini disebabkan karena kurang bersihnya lingkungan disekitar sehingga banyak sarang nyamuk. Apalagu Kabupaten Asahan pernah mendapat setatus KLB DBD.

“ Karena kurang pedulinya masyarakat terhadap lingkungan bersih, sehingga bibit DBD dapat berkembang biak disekitar lingkuangan masyarakat. Artinya daerah itu kurang melakukan kegiatan gotong royong, “ ungkap Taufan dihadapan masyarakat Kisaran Barat saat memimpin Musrenbang Kecamatan, Selasa, 3 Februari 2015  di kantor Camat Kisaran Barat.

Bupati Asahan yang didampingi Sekretaris Daerah (Sekda) H Sofyan MM menjelaskan bahwa kegiatan fogging bukan untuk membasmi nyamuk DBD, tapi fogging hanya memutus mata rantai sementara keberadaan nyamuk DBD. Artinya bila lingkungan bersih, maka daerah itu akan terhindar dari kasus DBD.

Bupati Asahan meminta kedepan budaya gotong royong harus terus di galakan. Khususnya kepada pihak Kecamatan dan kelurahan harus melakukan gotong royong setiap minggu. Dalam Musrenbang tersebut Bupati Asahan juga menegur secara tegaskepada sejumlah Lurah yang berada di Kecamatan Kisaran Barat yang dinilai minim melakukan kegiatan gotong-royong.
  
Sementara itu, Camat Kisaran Barat, Darwinsyah Lubis mengatakan bahwa pihaknya siap melestarikan budaya gotong royong ditengah-tengah masyarakat. Pihaknya telah menjadwalkan kegiatan gotong royong setiap minggu untuk dilaksanakan ditengah –tengah masyarakat. (HUMAS-1)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar