Pemkab Asahan Mengucapkan

Tetaplah menyatu janganlah ingin terpecah belah,
Capai hari esok bangsa yang cerah

Rabu, 13 Juli 2016

Bupati Asahan Salurkan Bantuan Alat Pertanian Dan Dana Bergukir

SIARAN PERS
HUMAS SETDAKAB ASAHAN
NOMOR           : 98/HUMAS/SP/VII/2016
TANGGAL        : 13 JULI 2016


Bupati Asahan, Drs H Taufan Gama Simatupang MAP menyerahkan bantuan alat-alat pertanian (alsintan) kepada kelompok tani (Koptan) dan dana bergulir kepada pelaku usaha, Rabu, 13 Juli 2016 di halaman rumah Dinas Bupati setempat.


Bantuan alsintan tersebut diterima oleh 59  Koptan Kabupaten Asahan. Berupa 30 traktor roda 2 dan 29 unit pompa air dan 55 pelaku usaha serta satu koperasi sebesar Rp 541 juta.

Kepada Koptan, Bupati Asahan yang didampingi Wakil Bupati, H Surya BSc menjelasakan pemberian bantuan alsintan tersebut bertujuan untuk meningkatkan hasil produksi peratanian di Asahan serta mewujudkan program presiden untuk swasembada pangan.

“Pemkab Asahan sudah cukup banyak memberikan bantuan kepada petani. Tentunya kita sangat berharap hasil produksi pertanian khusus padi di Asahan semakin baik,” kata Bupati Asahan dihadapan para koptan yang menerima bantuan.

Bupati Asahan juga meminta kepada kelompok tani yang menerima bantuan untuk menjaga dan merawat bantuan alat pertanian tersebut dengan baik. “ Gunakan alat ini dengan baik sesama kelompok. Jangan sampai rusak, apalagi hilang. Jangan karena bantuan pemerintah alat ini tidak dirawat, apalagi hilang. Pemkab tidaka akan mengganti alat yang hilang,” kata Bupati Asahan.  

Untuk dana bergulir, Bupati Asahan menjelaskan kepada pelaku usaha yang nemerima dana bergulir bahwa program tersebut merupakan perhatian Pemkab Asahan yang disalurkan melalui Dinas Koprindag. Maka itu diminta kepada penerima dana bergulir untuk memanfaatkan sesuai dengan tujuan.

“ Tujuan dana ini kita salurkan adalah untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat Asahan dan juga bantuan ini diharapkan dapat menjadi solusi persoalan ditengah masyarakat,” kata Bupati kepada para pelaku usaha yang menerima bantuan.

Bupati  juga meminta pelaku usaha untuk mengembalikan pinjaman dana bergulir tersebut dengan tepat waktu. Agar dana pinjaman dari Pemkab Asahan dapat digulirkan kembali dengan pelaku usaha lainya yang membutuhkan.

“ Mari kita disiplin mengembalikanya, agar masyarakat lainya dapat menikmati dana ini,” kata Bupati sembari mengatakan penyaluran dana bantuan modal untuk pengembangan usaha masyarakat Kabupaten Asahan tidak ada komisi atau pemotongan, artinya dana yang diterima para pemohon utuh dari Pemkab Asahan melalui buku tabungan Bank Sumut.

Sementara itu, Kepala Dinas Pertanian Asahan, Oktoni Eryanto menjelaskan penyaluran bantuan alsintan yang berasal dari dana APBN dan APBD tersebut bertujuan untuk mencapai program nasional swasembada pangan berkelanjutan sekaligus peningkatan pendapatan kesejahteraan petani beserta keluara petani.

Oktoni juga menjelasakan dari tahun 2011 hingga 2015, Pemkab Asahan telah menyalurkan bantuan  traktor roda 2 sebanyak 309 unit, pompa air 158 unit,power tresher 87 unit, corn sheller 15 unit, appo 3 unit, pemotong ruput 61 unit, semprot hama 141 unit, bettor alat pengangkut hasil pertanian 1 unit, translanter 13 unit, RMU 14 unit, traktor tangan rotary 2 unit dan alat tanam jajar legowo 55 unit.

Selain itu, pemkab Asahan juga telah membangun jaringan irigasi tersier sepanjang 68.867 meter dan jalan usaha tani sepanjang 38.468 meter. “ Kita harapkan 30 persen kekurangan bantuan alsitan dan pembangunan jaringan tersier dapat dituntaskan oleh Bupati Asahan,” ucap Oktoni.(HUMAS-1)

1 komentar:

  1. Saya telah berpikir bahwa semua perusahaan pinjaman online curang sampai saya bertemu dengan perusahaan pinjaman Suzan yang meminjamkan uang tanpa membayar lebih dulu.

    Nama saya Amisha, saya ingin menggunakan media ini untuk memperingatkan orang-orang yang mencari pinjaman internet di Asia dan di seluruh dunia untuk berhati-hati, karena mereka menipu dan meminjamkan pinjaman palsu di internet.

    Saya ingin membagikan kesaksian saya tentang bagaimana seorang teman membawa saya ke pemberi pinjaman asli, setelah itu saya scammed oleh beberapa kreditor di internet. Saya hampir kehilangan harapan sampai saya bertemu kreditur terpercaya ini bernama perusahaan Suzan investment. Perusahaan suzan meminjamkan pinjaman tanpa jaminan sebesar 600 juta rupiah (Rp600.000.000) dalam waktu kurang dari 48 jam tanpa tekanan.

    Saya sangat terkejut dan senang menerima pinjaman saya. Saya berjanji bahwa saya akan berbagi kabar baik sehingga orang bisa mendapatkan pinjaman mudah tanpa stres. Jadi jika Anda memerlukan pinjaman, hubungi mereka melalui email: (Suzaninvestment@gmail.com) Anda tidak akan kecewa mendapatkan pinjaman jika memenuhi persyaratan.

    Anda juga bisa menghubungi saya: (Ammisha1213@gmail.com) jika Anda memerlukan bantuan atau informasi lebih lanjut

    BalasHapus